Friday, November 13, 2015

Lorenzo Memahami Kondisi Psikologis Valentino Rossi


Juara dunia MotoGP musim ini, Jorge Lorenzo coba memahami kondisi psikologis Valentino Rossi yang menyalahkan Marc Marquez atas kegagalannya meraih gelar juara dunia. Lorenzo merasa, dia juga akan melakukan hal yang sama jika berada di posisi pembalap veteran Italia itu.

Rossi menumpahkan kekecewaannya pada Marquez usai seri pamungkas di Valencia, akhir pekan lalu. Marquez dituding tampil setengah hati lantaran sama sekali tidak menunjukkan upaya untuk menyalip Lorenzo yang akhirnya keluar sebagai pemenang.

Sebelumnya, kedua pembalap juga sudah terlibat insiden di GP Malaysia yang membuat Marquez terjatuh. Rossi yang dinyatakan bersalah atas insiden tersebut pun harus menerima hukuman yang membuat peluangnya merebut gelar juara dunia menjadi sangat tipis, karena harus memulai balapan di Valencia dari posisi buncit. 

Hukuman itu membuat perjuangan keras Rossi yang berhasil finis di posisi empat menjadi sia-sia. The Doctor gagal meraih gelar juara dunia ke-10 nya lantaran tertinggal lima poin dari Lorenzo di klasemen akhir pembalap.

"Itu adalah opininya dan harus dihormati. Jika saat itu Anda di posisi Rossi, atau jika saya yang berada di posisi Rossi saat itu, tentu saya akan berpikiran sama," ujar Lorenzo dalam wawancara dengan Sky Sports Italia.

Lebih jauh, Lorenzo juga tidak menyesal atas keterlibatannya dalam friksi antara Rossi-Marquez. Seperti diketahui, Lorenzo sempat mencoba mengganggu proses banding Rossi ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

"Dalam hidup, Anda harus mengambil keputusan. Terkadang itu bagus, terkadang buruk. Soal apakah keputusan yang Anda ambil itu baik atau buruk, itu tergantung dari sudut pandang masing-masing," jelasnya.

"Seperti Rossi yang telah mengekspresikan opininya, itu harus dihormati. Jadi pemikiran atau keputusan yang saya ambil juga harus dihormati," lanjutnya.

"Kami semua manusia, bukan robot. Dan terkadang kami melakukan kesalahan, tapi tetap, apa yang kami lakukan harus dihormati," tandasnya. (Autosport)
 

No comments:

Post a Comment